Hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2018 menunjukkan bahwa sekitar 90,3% penduduk Kabupaten Sleman beragama Islam. Hal ini menjadikan umat Islam mendominasi persentase penduduk di kabupaten ini.

Terdapat berbagai masjid yang tersebar di berbagai penjuru Sleman, beberapa di antaranya merupakan masjid yang dikenal karena keunikan bangunan dan kegiatan di dalamnya. Contohnya Masjid Agung Sleman (Masjid Agung Dr. Wahidin Sudirohusodo) yang terletak tak jauh dari pusat pemerintahan Kabupaten Sleman, dan kini dilengkapi menara setinggi lebih dari 60 meter. Ada pula Masjid Suciati Saliman (tampak pada gambar), masjid di Kapanewon Sleman yang terkenal dengan arsitekturnya yang mirip dengan Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi.

Masjid lain yang juga memiliki keunikannya sendiri adalah Masjid Kampus UGM, masjid di lingkungan Universitas Gadjah Mada yang memiliki atap mengerucut dan menara yang tinggi. Masjid Pathok Negoro Plosokuning di Kapanewon Ngaglik, meskipun sederhana, namun kental dengan nuansa Jawa dan merupakan salah satu “masjid perbatasan” yang didirikan oleh Kraton Yogyakarta. Tak hanya masjid, sejumlah pondok pesantren juga berlokasi di Kabupaten Sleman; seperti Pondok Pesantren Wahid Hasyim di Kapanewon Depok, Pondok Pesantren Ora Aji di Kapanewon Kalasan, dan Pondok Pesantren Taruna Al-Quran di Kapanewon Ngaglik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *